Salah satu resolusi saya di tahun 2008 adalah memupuk kembali keimanan saya pada Om Gondrong dan Bapa di Surga demi kedamaian hati dan ketenangan jiwa. Semakin Dewasa saya kadang malah merasa makin sulit berdekatan dan berakrab-akrab dengan beliau. Masalah hidup mungkin jadi salah satu penyebab. I'm not blaming Him for everything that happen to me but sometimes (just sometimes), I wish He can be easy on me especially in Heart Theritory. I believe everything happen for a reason and this will all make perfect sense someday (JM). Regarding this matters i found this email from aira and decided to post part of it here. Just a reminder to keep on the promise i made with that resolution.
.
p.s. Dosa gw kayaknya lebih berat daripada loe nih aira :p
===============================================================
.
Tidak menghadiri misa termasuk dosa berat, dan semua yang sedang berdosa berat tidak boleh untuk menerima komuni. Dosa menjadi berat kalau:
1. Materinya berat (melanggar 10 Perintah Allah dan 5 Perintah Gereja. dst)
2. Tahu kalau itu perbuatan itu adalah dosa berat
3. Sengaja Ke-tidaktahu-an dan ke-tidak sengaja-an membuat kita tidak terkena dosa besar. Tentu saja ke-tidak tahu-an disini haruslah ketidaktahuan yang bukan karena kesalahan kita sendiri dimana kita sudah berusaha mencari informasi sebisanya namun belum menemukan, dan ketidaksengajaan adalah yang benar tidak sengaja sebagai tambahan bacaan bisa baca baca ke sini, sini, sini dan sini pada sub artikel dosa
Benny W.
Benny W.
.
FransLus
No comments:
Post a Comment