Twice as Much Ain't Twice as Good

.

Twice as much ain't twice as good
And won't sustain like a one half could
- track 11 of CONTINUUM -

Wah, udah bulan puasa aja nih. Karena dimulai di hari minggu jadi saya belom terlalu merasa ada yang beda dengan bulan puasa ini. Eh tapi ngga juga sih, karena sepanjang perjalanan saya dari rumah ke gereja hari ini saya melihat deretan penjual es buah yang panjang. Diluar itu rasanya ga ada yang istimewa (kecuali mungkin jalanan yang tidak seramai biasanya plus gerombolan pembangun sahur yang ngga kira-kira berisiknya). Well, mungkin karena baru hari pertama kali ya, jadinya manusia-manusia jakarta masih banyak yang sedang ziarah atau masih berusaha berkumpul dengan keluarga di awal puasa ini.

.

Jadi, apakah bulan puasa ini ada pengaruhnya buat saya yang tidak puasa? Jelas! Artinya saya dan semua karyawan kantor saya yang tidak puasa akan kesulitan mencari makan siang di sekitar kantor. Menyebalkan? Depends on how you look at it. Buat saya ini adalah salah satu alasan untuk wisata kuliner in office hour. Kalo hari biasa rasanya cuma hari jum’at yang memberikan sedikit keleluasan waktu untuk bisa makan siang di luar kantor tapi kalau bulan puasa tentu saja ada exception. Mencari kesempatan dalam kesempitan gitu deh he3x.

.

Sebenarnya sih, ada yang sempat mengajak saya ikut puasa juga tapi sorry deh, bukannya kenapa-kenapa tapi rasanya wisata kuliner jauh lebih menarik daripada harus berlapar-lapar dan berhaus-haus saat bekerja. Nanti saya malah ngga bisa mikir lagi. Seperti tahun-tahun sebelumnya di bulan puasa saya hanya bisa bebas minum di meja. Selebihnya ya musti cari tempat lain buat mengisi perut. Sedikit menghargai walaupun menurut saya justru disitu letak tantangannya berpuasa.

But anyway, selamat berpuasa buat temen-temen Muslim. Just remember, Twice as much ain't twice as good. Kalo ibadah ditambah tapi kelakuan minus juga ngga berubah sama aja boong euy.



Holly Sunday
FransLus