Ketika mempersiapkan pernikahan ini, saya menginginkan yang terbaik. Tentu saja terbaik disesuaikan dengan budget saya dan xto. Kadang saya menginginkan lebih dari itu. Saya menguras tabungan, uang cuti, gaji bulanan dan bahkan menjual saham untuk mewujudkan keinginan saya. Harus diakui saya kadang agak impulsif kalo sudah membaca review dan persiapan teman-teman yang lain. Kadang jadi terpancing untuk menginginkan sesuatu yang saya tau out of my budget banget. Tentu saja saya masih bisa mengukur kemampuan secara saya ga mau juga nanti setelah menikah malah ga punya tabungan. Lately, kegilaan saya sudah mulai menurun mungkin seiring dengan makin dekatnya acara saya.
.
Setelah beberapa lama ga punya waktu buat blog walking, hari ini saya menyempatkan waktu lagi buat melakukannya (no request from highest boss, big boss was away, middle boss had full day meeting and little boss happy). Saya langsung memulai dengan membaca blog favorite saya. Membaca posting-postingnya langsung membuat saya tersadar. It hit me. It hit me hard. Rasanya harus mulai mereview lagi pilihan-pilihan saya dan keinginan-keinginan saya yang berlebihan. Masa depan ga ada yang tau. Hanya bisa berdoa, berusaha dan berjaga-jaga. Dengan asuransi misalnya ............. *weks, jadi pesan sponsor*
.
*give thanks*
No comments:
Post a Comment