This Cross This Easter

Seperti biasa misa perayaan di Gereja Yohanes Bosco selalu menyenangkan. Kriteria menyenangkan yang paling utama buat saya adalah tentu saja ada Romo Noel. Pastor favorite saya for as long as i remember. Homili Romo Noel tidak pernah bertele-tele atau rumit. Bahasa sehari-hari yang singkat, padat dan tepat plus sekali sekali diselingi lagu yang dinyanyikannya sendiri. He3x... Dia memang agak sedikit terlalu senang menyanyi but hey, we don’t mind kok. It makes the mass feels alive but still sacred.

Sayangnya kali ini di puncak perayaan malam paskah Dia tidak memberikan homili atau menyanyi karena misa dipimpin oleh Romo Andres. Dari wajahnya sih tampak kalau dia sedang tidak enak badan. But at least in the end of the mass dia masih sempet kasih kata-kata penutup sekaligus ucapan selamat Paskah. Di akhir misa saya jadi kayak anak kecil yang ingin menyalami santa clause. Saya ingin sekali memberi salam ke Romo Noel tapi tampaknya dia sedang sibuk dengan umat yang lain, jadi saya menyerah saja dan memendam keingin saya hihihihihihi… Norak pisan!

Paskah kali ini terasa tidak lengkap karena Ibu tidak bisa ikut misa bersama kami. Well, Paskah kali ini kami semua harus memanggul Salib kami sendiri. Baru tadi pagi Ibu check up lagi ke dokter bedah. Kami dapat berita baru yang bikin kami jantungan lagi. Kayaknya kami memang belom boleh bernapas lega. Well, saat ini semangat Paskah yang jadi penguat buat kami sekeluarga. Kami yakin cobaan ini pasti akan berlalu. Kami akan bangkit kembali. Amin.

Happy Easter! Selamat Paskah!

FransLus - 8341 LS




http://www.st-yohanesbosco.org